Prihatin ! Jembatan Bambu Kondisi Rapuh, Saat ini Menelan Korban

SAMPANG – LACAKPOS.CO.ID – Belum lama berselang diangkat oleh salah satu media online (radarnusantara, edisi sabtu, (10/09/2022) kondisi existing jembatan bambu, sangat rapuh dan cukup memprihatinkan, kali ini kekawatiran warga masyarakat terbukti adanya.

H. Noyan warga Dusun Arnih Barat Desa Gunung Rancak Kecamatan Robatal menjadi korban, Minggu (11/09/2022) dirinya saat melewati jembatan bambu yang sudah rapuh, terperosok dan terjatuh bersama sepeda motornya.

Dihubungi via telepon, H. Noyan menyampaikannya dengan terbata-bata sambil mengeluh kesakitan dan sedangkan roda dua yang dikendarainya mengalami rusak berat.

“Tolong Pak, ini satu-satunya jembatan penghubung antar dusun sekaligus ke mesjid dan ke madrasah”, ungkap noyan

Dirinya tidak menyangka akan mengalami kecelakaan hingga terperosok bersama roda duanya.

Bahkan dirinya mengalami patah tulang ringan kaki sisi kiri dan sekarang akan dibawa ke lempong pak oleh keluarga saya untuk mendapatkan pertolongan.

“Dan mohon saya pak, jembatan ini untuk kepentingan masyarakat banyak, cukup saya yang mengalami hal seperti ini”
papar noyan, minggu, (11/09/2022)

Sementara Juhar, selaku Kepala Desa Gunung Rancak Kecamatan Robatal memastikan tahun anggaran 2023 akan dibangun Pak, karena kemarin terkendala covid-19 dengan adanya refocusing anggaran.

Untuk memenuhi kebutuhan sarana penghubung antar dusun, hari ini, senin (12/09/2022 warga secara swadaya dan bergotong royong memperbaiki jembatan yang ambruk agar tidak mengganggu aktifitas warga baik akses ekonomi, untuk beribadah maupun akses ke madrasah.

(Abdul)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *