Wangke Karundeng : Ketersediaan Pangan Masih Cukup

MINUT – LACAKPOS.CO.ID – Dinas Pertanian Minahasa Utara memastikan stok pangan sampai dengan saat ini masih cukup aman.Terlebih dalam meningkatkan roda perekonomian bagi para petani baik petani ladang maupun peternakan.Hal ini terlihat dimana Dinas Pertanaian terus memantau dan memberikan banyak bantuan berupa bibit,pupuk maupun hewan ternak.

Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Pertanian Minahasa Utara Wangke Karundeng diruang kerja Kamis(23/6).

” Sampai saat ini dipastikan stok pangan melalui pertanian masih aman, ” kata Karundeng.

Terkait program Dinas Pertanian tahun ini terus memfasilitasi setiap kelompok tani yang mengajukan proposal agar mendapat bantuan.

” Setiap proposal dari kelompok tani yang mengajukan ke Dinas Pertanian pasti teralisasi sesuai permintaan dan kebutuhan yang ada, ” ujar Kadis Wangke Karundeng.

Menjelaskan yang mana kelompok tani di perkirakan ada 2000-an membuat pihaknya harus betul-betul mengcover semuanya supaya ada pemerataan.

” Cukup banyak kelompok tani tapi semuanya tercover untuk pemerataan, ” singkap Karundeng.

Mengakui pasca Covid -19 selama 2 tahun berjalan memang Dinas yang dipimpinnya mengalami refocusing menyebabkan kegiatan sedikit berkurang.

” Pasca Covid-19 Dinas Pertanian Minut terkena refocusing mau tidak mau dampaknya begitu mempengaruhi kegiatan dari berbagai aspek, ” ungkap Karundeng.

Apa yang ditanyakan terkait pernyataan Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) bahwa pada tahun depan akan diperhadapkan dengan bencana pangan karena adanya perubahan iklim,jawab Karundeng pihaknya telah siapkan dan mengantisipasinya agar pangan tetap tersedia.

” Lahan tanah pertanian di Minut di Anugerahi alam yang melimpah.Hanya orang yang malas kekurangan pangan, ” sebut Wangke Karundeng.

Jelas lahan tanah pertanian di Minut di Anugerahi alam yang melimpah sehingga membuat perputaran roda ekonomi para petani sejahtera.

” Iya itu tadi saya sebutkan masalah pangan tidak maksimal karena orangnya yang malas, ” pungkasnya.(kix)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *