Puncak HPN 2022, PWI Sampang Berikan Anugerah Penghargaan Kepada Camat Dan 2 Desa Terbaik Di Kecamatan Jrengik

SAMPANG – LACAKPO.CO.ID – Sebanyak 11 (sebelas) desa di Kabupaten Sampang meraih penghargaan di perhelatan Hari Pers Nasional 2022, penghargaan diberikan saat Puncak Peringatan HPN dan lahirnya PWI ke 76 tahun 2022 bertempat di Aula Trunojoyo Sampang, Rabu (9/3/2022).

Beberapa desa yang meraih Anugerah penghargaan dari berbagai kriteria, keunggulan dan prestasi yang diraih dan ini hasil Penilaian Tim Penilai yang dibentuk oleh PWI Sampang.

Bacaan Lainnya

Desa yang ditetapkan sebagai peraih penghargaan PWI pada umumya sangat menyadari pentingnya membangun desa dengan tata kelola pemerintahan pada era yang berbasis digital. Hal tersebut selaras dengan tantangan zaman di berbagai bidang khususnya ilmu pengetahuan dan teknologi, dengan gaya kepemimpinan Kepala Desa yang melayani.

Seiring dengan Visi dan Misi  pada era kepemimpinan Kabupaten Sampang sekarang salah satu diantaranya Mewujudkan Sumber Daya Manusia yang Berkualitas dan Berdaya Saing dan Memperkuat Tata Kelola Pemerintahan dan Desa yang Transparan, Akuntabel dan Berorientasi pada Pelayanan Publik dan untuk mewujudkan Kabupaten Sampang yang Hebat dan Bermartabat, hal ini maka diperlukan daya rangsang bagi setiap desa untuk melakukan upaya dan inovasi serta kreasi untuk memenuhi harapan public.

Desa Bancelok dan Kotah dari sekian 14 (empat belas) jumlah desa di Kecamatan Jrengik yang terus berbenah sesuai dengan Tagelinenya “Bancelok Bangkit” dan saat ini sedang dipimpin seorang Pj yakni Achmad Suyanto, ditangannya sekarang meraih Anugerah Penghargaan sebagai Desa Hebat Bermartabat.

Sedangkan Desa Kotah mendapat penghargaan pula  sebagai Desa  Hebat Bermartabat dibawah kepemimpinan Kepala Desanya, Moh. Bahri.

Selain itu sebuah kehormatan tersendiri Kecamatan Jrengik memperoleh Anugerah Penghargaan Kategori Kecamatan Nominasi Pertama sebagai Kecamatan Hebat Bermartabat serta ada salah satu Tokoh Jrengik terpilih dengan Predikat  Tokoh Agama Berpengaruh yakni, KH. Fahmi Asy’ari, M.Ag.

Achmad Suyanto selaku Pj. Desa Bancelok ditemui awak media lacakpos di lokasi menyampaikan, Penghargaan dan apresiasi atas inovasi dan gagasan PWI Sampang atas segala perhatiannya khususnya kepada desanya sehingga mendapatkan penghargaan, dan semoga ini akan menjadi pemacu semangat kami untuk lebih maju lagi membawa desanya menjadi desa percontohan.

“Untuk yang kedua kalinya kami ini mendapatkan anugerah Penghargaan dari PWI Sampang, karena kami hadir di desa untuk melayani sekaligus memperbaiki tata kelola pemerintahan sesuai dengan visi dan misi Bapak Bupati Sampang,” sambung Suyanto

Sedangkan Kades Kotah, Moh. Bahri,  menyatakan, akan kami pertanggung jawabkan prestasi yang kami raih ini demi kemajuan desa kami, dan kami bekerja tanpa seorang diri dan hal ini didapat berkat kerja bersama dengan saling rasa memiliki terhadap desa yang sangat kuat diantara sesama warga.

Menurutnya, desa akan maju jika semua elemen dilibatkan dan seorang pemimpin dibutuhkan kepercayan diri dan optimis, mampu berkomunikasi dan mengambil keputusan yang terbaik dan memiliki trust dari warganya.

Raihan prestasi 2 (dua) desa di Kecamatan Jrengik tidak terlepas pula dari tangan dingin dari seorang Camatnya, Dr. Zaiful Muqaddas. ST., M.Si

“Pemerintahan   Desa Bancelok  sejak dipimpin (alm) Taufiq hingga dijabat Pj. Kades A. Suyanto, mampu mengelola tata kelola birokrasi desa  dengan baik  Perangkat Desa dari Sekdes, Kasie dan Kaurnya Sarjana semua serta aktivitas kantor berjalan dengan pelayanan  yg baik, memunculkan inovasi Pelayanan Administrasi Kependudukan, “Sibiru Jenius”, namanya,” ungkap Pak Muqaddas.

“BUMDESnya berjalan dengan produk makanan dan olahan dan sekarang lebih dari 10 jenis makanan , agrobisnis berupa tanaman sayuran , labu dan semangka , Pariwisata yg masih proses pengembangan yakni bukit bulabuh dan tanaman agrobisnis, kata Pak Camat muda ini.

Masih menurutnya, kelebihan Desa Kotah dibawah kepemimpinan Kades Moh. Bahri, aktivitas kantor berjalan cukup dinamis sehingga para perangkat  desa maksimal  dalam melayani masyarakat terutama pelayanan kependudukan sudah terintegrasi dengan Kantor Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Sampang, Bumdesnya berkembang dengan  baik dengan produk  peternakan itik, pengolahan telur asin, termasuk pakan ternaknya dan selain itu Desa Kotah memiliki produk unggulan berupa Batik Kotah dgn harga yg bersaing dgn batik tulis madura lainnya serta PKK desa juga mampu menghasilkan produk olahan seperti kripik bentol, talas dan sukun yang memilki ciri khas serta saat ini masih mengembangkan Wisata Kampung Bebek karena desa kotah termasuk pemasok penyediaan daging bebek ke beberapa rumah makan bebek di madura.

“Kepada 2 desa berprestasi saya berharap hendaknya tidak berpuas diri dan apalagi berbangga karena kita sebagai pelayan masyarakat harus merasakan masih jauh dari ekspektasi sehingga akan menjadi pemicu dan penyemangat agar terus berbenah dan saat ini kami berupaya dan berharap 12 desa lainnya dipastikan eksis tata kelola birokrasinya menuju Desa Mandiri dan desa memiliki otonomi yang diberikan oleh undang-undang dalam mengelola dan ke depan akan terus kami perbaiki dan ditingkatkan sehingga desa-desa yang lain juga tergerak untuk berkompetisi, menggali potensi desa dalam rangka meningkatkan APBDesnya”, kata Pak Muqaddas penuh harap

Puncak Peringatan HPN dan lahirnya PWI ke 76 tahun 2022  ini dihadiri langsung Ketua PWI Jatim, Lutfi Hakim, Bupati Sampang didampingi Wabup, beserta unsur Forkopimda, Kapolres, Dandim dan Kajari Sampang, Kakankemenag, Sekdakab beserta OPD Teknis, Direktur Bank, Direktur Poltera Sampang, Para Camat, Para Kabag Setkab, Para Kades berprestasi, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama  beserta Komunitas Jurnalis dan LSM.(Abdul)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *