Pilhut Kabupaten Minahasa Ditunda, Penyaluran BLT DD Diduga Molor

MINAHASA – LACAKPOS.CO.ID – Ketua Tim Investigasi DPP BARMAS (Barisan Masyarakat Adat Sulawesi Utara) Deddy Loing mengatakan “Sebenarnya, setelah saya lihat isi dari edaran itu, tidak ada yang perlu dikhawatirkan jika dari awal dipahami konteks permendagri 72 tahun 2020. Karena itu hanya bentuk penegasan kembali saja dari pemerintah, dengan kondisi peningkatan covid saat ini.

Perihal suratnya penundaan, tetapi setelah diliat materinya hanya ditujukan untuk tahapan yang berpotensi kerumunan.
“Artinya jika tidak menimbulkan kerumunan tetap dibolehkan. Itulah kenapa dalam kepanitiaan pilkades ini, wajib ada dari tim satgas covid-19, ” jelasnya.

Bacaan Lainnya

Tahapan-tahapan yang disebutkan dalam surat mendagri itu, juga sudah jelas bagaimana prosedurnya yang harus dilakukan sesuai protokol covid 19, yang ada dalam permendagri 72/2020. “Jadi bukan hal yang baru sebenarnya, isi dari surat itu. Memang yang dibutuhkan adalah, bagaimana panitia ini mengatur teknis tahapan itu, sehingga tidak menimbulkan kerumunan, sebagai bukti PILKADA serentak 2020 sukses terlaksana. ” tandasnya.

Sementara mengenai penyaluran BLT DD di Minahasa yg selalu molor dalam penyaluran, padahal dananya sudah lama di setor ke pihak bank dalam hal ini BNI dan BSG.
dari hasil pemantauan Barmas mendapati, pihak BNI sudah 2 kali menyalurkan BLT DD tahap 5-8 namun dari pihak BSG utk tahap 5-8 belum menyalurkan sama sekali. Ini menimbulkan kecemburuan dari masyarakat yg terdata sebagai penerima BLT DD yang sangat membutuhkan apalagi  PPKM diperpanjang oleh pemerintah. Efeknya perekonomian untuk masyarakat bawah semakin terasa sulit, “tegas Loing.

Sedangkan Menurut Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Dr Denny Mangala,  ada penundaan Pemilihan Kepala Desa, itu sesuai petunjuk Pemerintah Pusat melalui surat edaran Menteri Dalam Negeri (Mendagri) nomor 141/4251/SJ tanggal 9 Agustus 2021 karena mempertimbangkan perkembangan Covid 19.

Lebihlanjut ia menyampaikan terkait penyaluran DD Kabupaten Minahasa saat ini sementara dilakukan pihak Bank BNI maupun Bank Sulut, hanya saja penyalurannya tidak serentak karena keterbatasan petugas Bank.” Sebut Manggala kepada wartawan Kamis, (26/08/2021) liwat WhatsApp pribadinya.(dlo)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *