Dugaan Pengancaman Oknum Sangadi Insil Terhadap Imam Masjid Berunjung Damai

BOLMONG-LACAKPOS.CO.ID – Kasus dugaan pengancaman yang dilakukan oleh oknum Kepala Desa (Sangadi red) Insil Kecamatan Passi Timur yang berinisial MM terhadap salah satu Imam Masjid (Petugas Agama), yang berinisial SM akhirnya berunjung kesepakatan damai antara MM dan SM.

Ya, kesepakatan damai ini kami berdua sudah tempuh melalui jalur mediasi kekeluargaan, dan disaksikan langsung oleh Bapak Camat Passi Timur, Danny Rorimpandey dan Bapak Kapolsek Passi dan jajarannya,”kata Sangadi MM.

Kapolsek Passi IPTU.Hi. Muhammad Rosid (lacakpos)

Ditempat terpisah, Kapolsek Passi IPTU.Hi. Muhammad Rosid, SE. Mengatakan, setelah di lakukan mediasi antara kedua belah pihak terlapor MM dan pelapor SM telah bersepakat untuk berdamai melaluii jalur kekeluargaan, mengingat sebelumnya oknum Sangadi yang berinsial MM diduga telah melakukan pengancaman terhadap Imam Masjid yang berinisial SM, sehingga persoalan ini berujung di laporkan ke pihak kepolisian,”ujar Kapolsek Rosid

Kapolsek Rosid juga menambahkan, atas dasar laporan yang dilakukan oleh pelapor SM, maka tidak hitung detik Polsek Passi langsung bergerak untuk melakukan pemanggilan terhadap Kepala Desa yang berinisial MM untuk di mintai keterangan yang berkaitan dengan pelaporan dugaan pengancaman yang terjadi di Desa Insil.

Mengingat kedua belah pihak dalam pertemuan di Kantor Polsek Passi telah menempuh jalur kesepakatan damai, dimana kedua belah pihak sudah saling memaaf-maafkan, Sehingga dengan kesepakatan tersebut, persoalan antara kedua bela pihak dianggap kasus pengancaman tersebut sudah selesai, “beber Kapolsek.Jumat (28/01/22).

Kapolsek juga berharap, yang terpenting adalah bagaimana kita dapat menahan diri dan menciptakan kantibmas yang kondusif, apalagi Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), tinggal menghitung hari akan melaksanakan pemilihan Kepala Desa (Sangadi red) serentak.

Rosid juga menghimbau, semoga demi terwujudnya pelaksanaan Pilsang di Desa Insil Induk, marilah kita bersama-sama menjaga kamtibmasnya agar semua bisa berjalan dengan lancar dan damai, karena kalau kita tidak dapat selesaikan secepatnya barang tentunya kamtibmasnya akan jadi pecah, dan akan berdampak merugikan masyarakat dan keluarga kita, mengingat pelaksanaan untuk pemilihan kepala Desa Insil Baru bisa saja di undur kalau tidak kondusif.

Kapolsek Rosid juga menjelaskan, bilamana dirinya dan anggota Polsek Passi sudah turun kedesa Insil Baru, dan saya sudah menjelaskan kepada tokoh – tokoh masyarakat serta masyarakat terkait bilamana permasalahan antara kedua belah pihak MM dan SM sudah berdamai.

Bahkan untuk mengantisipasi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan bersama, maka saya sudah menempatkan dua anggota Polsek Passi di Desa insil baru tersebut.

Untuk itu Kami dari pihak kepolisian dan Pemerintah Kecamatan Passi Timur berharap kepada masyarakat untuk dapat menjaga perdamaian dalam menghadapi Pilsang di desa Insil Baru, dan tidak usah lagi membesar besarkan persoalan ini lewat FB atau Media Sosial, mengingat kedua belah pihak sudah ada kesepakatan damai, “tutup Kapolsek Passi yang dikenal ramah dan murah tersenyum. (Hengky Kaunang)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *