Wujudkan Smart City Pemkab Sampang Gelar Bimtek Penyusunan Master Plan Dan Quick Win

SAMPANG- LACAKPOS.CO.ID- Pemerintah Kabupaten Sampang terpilih diantara 50 kabupaten/kota di Indonesia untuk mengimplementasikan Smart City setelah dinyatakan lulus pada assessment yang diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika RI.

Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sampang menindaklanjuti dengan menggelar “Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Master Plan Smart City dan Quick Win Program Unggulan Pemerintah Kabupaten Sampang yang berlangsung di Ruang Aula Sekretariat Daerah Pemkab Sampang, Rabu (05/7/2023).

Kegiatan yang dibuka oleh Sekdakab Sampang H. Yuliadi Setiyawan akan berlangsung selama 2 hari yang dihadiri unsur Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis, para Camat, para Lurah, Asosiasi Kepala Desa (AKD), Perumda, para Pelaku Usaha, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat serta Para Pelaku Usaha di Kabupaten Sampang.

Nampak hadir pula para Nara sumber dari Kemenkominfo RI diantaranya Maykada Harjono Kurniawan, S.Kom, M.Kom, Hari Kusdaryanto, Andi Suso, Hariatni Novitasari.

Sekdakab Sampang H. Yuliadi Setiyawan saat membuka agenda menyampaikan bahwa Bimtek ini digelar dengan tujuan untuk merumuskan kebijakan strategis dalam mempercepat terwujudnya program Quick Win Smart City di Kabupaten Sampang.

Selain itu, program smart city merupakan salah satu upaya untuk mendorong oercepatan digitalisasi berbagai sektor di kabupaten/kota se Indonesia.

Menurutnya, program smart city dan quick win dapat memberikan solusi menghadapi berbagai tantangan perkotaan seperti kemacetan, polusi udara, kesehatan, pendidikan dan pelayanan publik.

“Dengan demikian program smart city yang dilaksanakan merupakan bagian dari transformasi digital yang bertujuan untuk menciptakan kabupaten/kota yang cerdas yang berkelanjutan dan inklusif,” tambahnya.

Masih kata Yuliadi Setiawan, smart city dapat mengembangkan potensi lokal dengan berbagai Inovasi berbasis digitalisasi dengan pola pendekatan karakteristik dan juga kebutuhan daerah serta memanfaatkan potensi sumber daya yang ada.

“Gerakan smart city juga membuka peluang investasi di berbagai sektor seperti infrastruktur digital, teknologi informasi dan komunikasi serta dapat menarik minat investor dengan menawarkan solusi cerdas yang efisien dan efektif,” ungkapnya penuh harap.

Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Sampang, Amrin Hidayat menyampaikan bahwa Penyusunan Master Plan Smart City tersebut sebagai tindak lanjut Nota Kesepakatan antara Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo RI dengan Pemkab Sampang tentang Implementasi Gerakan Menuju Kota Cerdas (Smart City).

“Penyusunan master plan akan dibagi ke dalam fokusnya masing-masing sesuai elemen Smart City yaitu Smart Governance, Smart Branding, Smart Economy, Smart Living, Smart Society, dan Smart Environment agar dapat melakukan analisis dan mengambil kesimpulan masalah maupun solusi dengan lebih terarah dan terstruktur dan membangun jaringan teknologi sampai ke pelosok pedesaan,” tuturnya.

(Abd)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *